3 Cara Mengajarkan Membaca

Cara Mengajarkan Membaca

Cara mengajarkan  membaca, apakah sulit? Pertanyaan tersebut sering muncul di benak para orang tua yang memiliki anak sudah memasuki usia pra Sekolah Dasar atau TK.

Terlebih lagi jika melihat anak-anak yang berada di sekolah tersebut sudah ada yang mengenali huruf bahkan lancar membaca. Sehingga tak jarang orang tua merasa khawatir ketika sang buah hati belum bisa membaca.

Padahal tersebut bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan ketika anak-anak Belum memasuki usia pendidikan sekolah dasar.  akan tetapi tidak ada salahnya jika orang tua memberikan stimulasi yang tepat sehingga mempermudah meningkatkan kemampuannya mempelajari suatu kosakata yang baru.

Apakah itu mungkin dilakukan oleh orang tua? Tentu saja bisa. Yang diperlukan hanyalah kesabaran serta konsistensi dari orang tua dan anak.

Beberapa Cara Mengajarkan Membaca

Cara mengajarkan membaca sebenarnya Tidaklah terlalu sulit.  Kendati demikian banyak orang tua yang mengeluhkan anaknya tidak memahami proses pengajaran yang dilakukannya sendiri.

Orang tua dapat membantu menstimulasi kemampuan membaca anak dengan beberapa cara di bawah ini:

Membacakan Dongeng

Langkah pertama yang bisa dilakukan sebagai salah satu metode mengajarkan anak membaca adalah dengan membacakan dongeng khusus untuk anak-anak. Sebab memiliki media yang sederhana namun menarik.

Pilihlah buku cerita yang memiliki warna sangat menarik dengan gambar yang cukup besar. Ditambah lagi dengan penggunaan bentuk huruf yang bisa mudah dilihat oleh anak.

Semuanya itu dapat membantu anak untuk mengenali huruf-huruf yang digunakan serta bagaimana cara membacanya dengan tepat. Jangan pula melafalkannya dengan ejaan yang sesuai tulisannya.

Mengenali Gambar

Anda juga bisa mengajarkan anak membaca dengan cara mengenali gambar dan menyebutkannya secara berulang-ulang. Dengan demikian anak akan mengingat dengan tepat bahwa gambar tersebut akan bersinonim dengan suatu bunyi.

Dengan mengenali bunyi tersebut, maka ketika anda beralih ke huruf akan jauh lebih mudah memperkenalkannya. Mulailah dengan kata yang paling sederhana dengan rangkaian yang tepat.

Mencocokan Huruf dengan Gambarnya

Langkah selanjutnya adalah mencocokkan gambar dengan hurufnya. Pilihlah gambar yang sangat unik dan dekat dengan kehidupan anak. Dengan demikian sang Buah Hati bisa langsung melihat hubungannya.

Setelah melihat gambar tersebut ajaklah si kecil untuk mengucapkan namanya dengan tepat. Lalu secara perlahan tunjukkanlah huruf yang dirangkai membentuk identitas dari gambar tersebut.

Kemudian bacalah berulang-ulang sampai si kecil bisa membacanya dengan baik. Namun jangan paksakan dalam sekali waktu ia bisa mengingatnya. Lakukanlah dengan hati yang gembira serta perasaan yang nyaman.

Jika anda memiliki anak yang sedang dalam masa pendidikan pra Sekolah Dasar, maka bisa melakukan stimulasi sebagai cara mengajarkan membaca dengan sederhana dan menggunakan metode yang menyenangkan. Sehingga proses pembelajaran menjadi sesuatu yang amat diminati oleh anak-anak.